Blog cerpenku berisi kumpulan cerpen,kisah,artikel,lirik lagu cinta,video cinta, tips,nasehat,petuah tentang romantika manusia bercampur baur ada berbagai rasa didalam mengarungi lautan cinta ,demikian juga mengarungi samudra biduk rumah tangga ada asam...manis...asin bahkan pil pahit....terkadang terasa sakit. Cinta atau anugrah atau justru petaka ? simak saja ....

Jika....Aku Jatuh Cinta

Ya Allah,,,,,,,,, jika Aku jatuh Cinta,

Cintakanlah aku Pada Seseorang

yang melabuhkan Cintanya Pada Mu,

agar bertambah kekuatanku Untuk menyintaiMu.......


Ya Rabbana,,,,,,,,jika aku jatuh hati

jagalah hatiku padanya

agar tidak berpaling dari pada hatiMu....


Ya,Allah,,,,,,,,,,, jika akau jatuh hati,

izinkanlah aku menjatuhkan hati seseorang

yang hatinya tertaut padaMu..

agar tak terjatuh aku dalam jurang cinta nafsu....


Ya Rabb,,,,,,,,,,jika aku rindu maka

rindukanlah aku pada seseorang

yang merindukan Syahid di JalanMu..


Ya Allah,,,,,,,,,,jika aku menikmati cinta kekasihMu

maka janganlah kenikmatan itu

melebihi kenikmatan indahnya bermunajat yaitu

saat saat ku bermunajat disepertiga malam terakhirMu..


Ya Rabb,,,,,,,jika aku jatuh hati pada ke

kasihku,,,

jangan biarkan aku tertatih dan terjatuh dalam

perjalanan panjang menyeru manusia kepada MU....


Glitterfy.com - Love Glitter Graphics

Kasihku.......


Kasihku .....

HATI ini merinduimu krn ALLAH,

menyayangimu krn ALLAH,

stiap hubungan yg trjalin krn ALLAH,

tramat indah, sgalanya krn ALLah


Kasihku......

Ukhwah yg dibina antara kita biarlah seperti seutas tasbih,

ada awal tiada penghujungNya,

dicipta utk memgingatiNya,

diBahagi utK cinTaNya,

diRatiB deMi RidhoNya.


Kasihku......

Semoga suara indahmu sama indahnya dengan ayat-ayat dalam Alquran.....penuh hikmah dan bijaksana serta adil

Kasihku......

Semoga Cinta kita menyatu seperti sajadah panjang digunakan umat muslim terus dan terus ...kita berdua

Kasihku......


Kasihku....

Semoga Cinta kita bergelora seperti seruan adzan

yang menggema ke seluruh penjuru dunia...

Menyeru dan menyerukan untuk bersujud kepadaMU .....

Ya Allah berikan kemudahan...berikanlah kelancaran...

berikanlah nilai-nilai kebersamaan aq dan dia ini selalu dijalanMU

Selalu diridhoi Allah...


Kasihku...

Aq rindu...dan terus rindu...

sampai kapan kita seperti ini sayang ?

sampai kapan rinduku terjawab ?

oh....Kasihku.....


Glitterfy.com - Love Glitter Graphics

Pintaku....Cintaku

Allahu Rabbi, aku minta izin
Ketika suatu saat nanti aku jatuh cinta
Jangan biarkan cinta untuk-Mu berkurang
Hingga membuat lalai akan adanya engkau

Allahu Rabbi, aku punya pinta
Ketika suatu saat nanti aku jatuh cinta
Penuhilah hatiku dengan bilangan cinta-Mu yang tak terbatas
Biar rasaku pada-Mu tetap utuh

Allahu Rabbi, izinkanlah
Ketika suatu saat nanti aku jatuh cinta
Pilihkan untukku seseorang yang hatinya

penuh dengan cinta-Mu
Dan membuatku semakin mengagumimu

Allahu Rabbi
Ketika suatu saat nanti aku jatuh cinta
Pertemukanlah kami
Berilah kami kesempatan untuk lebih

mendekati cinta-Mu


Allahu Rabbi, pintaku yang terakhir
Ketika suatu saat nanti aku jatuh cinta
Jangan pernah Kau palingkan wajah-Mu dariku


Anugerahkanlah aku cinta-Mu
Cinta yang tak pernah pupus oleh waktu
Amiiinnn.......

Glitter Photos
[Glitterfy.com - *Glitter Photos*]

Ketika.........

KETIKA ……

Ketika bunga mulai bermekaran...indahnya ciptaan Illahi

Ketika hati berbunga-bunga senangnya Hati ini

Ketika tawa suka dan senang datang menghampiri

Ketika sang pujaan hati dihadapanku

Ketika itupula kutertegun-terpana -terpatri dihatiku

Ketika dia membelaiku

Ketika dia mencium

ketika dia memelukkan hangat

Ketika dia mencumbuku mesrahlah terasa aliran darah ini bergelora

ketika mimpiku jadi nyata

Ketika panah asamara kutancapkan ,saat itulah relung kalbu tercurah indah


Inilah yang kucari selama ini.....

inilah yang kumau ...belaian hangat mesra,lembut

penuh wibawa dan menyejukkan.....

rasanya aman berada bersamanya

bisa bersandar .....dari gegap gempitanya dan tantangan dunia


Ya Allah ijinkanlah aku slalu bersamanya....

Ya Allah janganlah pisahkan aq dan dia

Ya Allah ijinkanlah aq

selalu dalam dekapan hangatnya-

selalu dalam ketenangan-selalu satu tujuan

selalu seiring selalu seirama

selalu mewujudkan impianku untuk lbh dekat

bersama antara aq-dia dan

Ya Rabb Maha Pengasih lagi penyayang.


Ketika bunga cinta bernekaran ,besar nian anugrahMu

Ketika ku bermohon Ya Allah kabulkan permohonanku

Ya Allah Ya Rabb penuhilah hidupkan

dengan cinta kasihMu-Cintaku dan dia

dalam keabadian hingga ajalku tiba

dalam Cinta kasih Allah dan dia .Amin

Sayangku...maafkanlah.....


Sayangku maafkan aq

aq tidak mampu menolak

Apa yang sudah ada didepan mataku yang terbaik

terindah,penuh arif


Sayang maafkan aq yach...

ganggguin sayangku....

Tapi gangguin karena sayang

atau .....ah tidak demikianlah....

Semoga ada....asa dan mimpi yang terindah.....


Mimpikah aq....?

Rasanya demikian.....

Adakah buaian cinta .....?

butir air bening dan jernih menghampiriku

Terasa menyejukkan hati ....

Serasa air mengalir dipadang tandus....

Masuk dalam jiwaku....


Peluk dan pangkulah aq selamanya

Sayangku!

Glitter Photos
[Glitterfy.com - *Glitter Photos*]

Pencari JalanMu

tlah banyak yang ku lewati

jalan hitam di dunia

tak terhitung salah menodaiet

masihkah ada kesempatan

bagiku mendekatkan

hati dan cinta kasihMu


reff:

ku ingin bersihkan diriku

dari segala dosa

yang tlah ku perbuah hingga kini


ku ingin bersihkan jiwaku

terangilah dengan segala

petunjuk jalanMu


bersihkan, terangi, hidupku


tiada yang ada selainMu

yang selalu menjagaku

meski kadang tinggalkanMu

aku hanyalah manusia

yang mencari jalanMu

yang pasti kembali padaMu


repeat reff [2x]


Glitterfy.com - Love Glitter Graphics

Dag Dig Dug ....,,Bergetaran

Aha... setiap aq mendengar Dia bicara...
seperti aq mendengar pangeran

bicara penuh wibawa....
yach bikin aq dag...dig ...dug


Setiap Dia menghela nafas ....

maka berdesir getaran hebat

dalam darahku.......
Terasa gemetaran

mulai dari ubun-ubun ku hingga ke kaki sekalipun.....

Entahlah....aq selalu merindukan

orang yang baik dalam hidupku...

Orang yang bisa jadi imam dijalan Allah...

menuntun aq menuju jalan terang...
menuju surga yang kekal bersama Dia ....

Dia sayangku....

Tidak bisa kuucapkan dg kata...

atau kalimat .....demi kalimat
Kecuali , hanya ber ucap kepada Allah swt...
sungguh Allah Maha Besar

memberikan kesempurnaan kepada Dia ...
dan membuat umat ini terkagum-kagum
melihat ciptaanNYA yang begitu indah

Glitter Photos
[Glitterfy.com - *Glitter Photos*]

Padamu Ku Bersujud

ku menatap dalam kelam

tiada yang bisa ku lihat

selain hanya nama-Mu Ya Allah


esok ataukah nanti

ampuni semua salahku

lindungi aku dari segala fitnah


reff:

kau tempatku meminta

kau beriku bahagia

jadikan aku selamanya

hamba-Mu yang slalu bertakwa


ampuniku Ya Allah

yang sering melupakan-Mu

saat Kau limpahkan karunia-Mu

dalam sunyi aku bersujud


repeat *, reff

repeat reff


pada-MU

Glitter Photos
[Glitterfy.com - *Glitter Photos*]

Sadari Diri....

Sadari diri......

Aq harus sadari diri siapa aq

Aq harus sadari diri siapa dia

Aq harus buang rasa ini

Aq harus hapus semua itu


Aq tidak bisa menahan lebih jauh

Aq tidak bisa menahan lebih sakit

Aq tidak mau , semua hal terburuk terjadi

Aq tidak kuat menahan sedih mendalam

Aq tidak kuat merasa harus cemburu

Aq tidak kuat kalau semua hanya impian


Aq harus sadari itu....aq harus sadari

walau semua sudah terjadi

Tapi aq sadari diri lebih mendalam

agar aq tidak semakin jatuh hancur berkeping-keping

dan rapuh bak puing-puing.......


YA aq harus dan harus ...sadari diri aq

Aq tidak punya hak atas dia ......

dia milik orang lain

dia bukan milik aq....

dan apalah artinya Aq ????





Glitter Photos
[Glitterfy.com - *Glitter Photos*]

Kamis, 24 Februari 2011

”Ya Allah, aku tak ingin sendiri”



Kamar hatiku, sekian lama
Suram dan sepi, kekosongan
Aku mencari insan sejati
Untuk menemani hidupku
Adam dan Hawa diciptakanNya
Disemai rasa kasih sayang
Agar bersemi ketenangan
Dan kedamaian di hati
Ku harap hanya keikhlasan
Dan ku rindukan keramahan
Aku inginkan kemesraan
Berkekalan berpanjangan
Mengasihimu, dikasihi
Menyayangimu, disayangi
Merindui dan dirindui
Saling mengerti di hati
Biar hilang kabus di wajahku
Biar tenang resah di dadaku
Terimalah serta kabulkan harapan ini
Oh Tuhan
Ku melafazkan kata penuh makna
Bersaksi Tuhan yang Maha Pemurah
Hidup mati jodoh pertemuan
Ditentu Allah yang Esa
Perkenankan hasrat di hatiku
Moga impian kan dirahmati
Dipertemukan serikandi
Susah dan senang sama harungi
Demi cinta yang hakiki

Source Kutak ingin sendiri

Sukses Hidup


Sebongkah...rejeki berlimpah...
dari segunung perjuangan hidup
sukses hidup bukanlah banyaknya uang...karena itu sementara
sukses yang hakiki adalah kemenangan dalam jalan mengarungi samudra
dijalan kebenaran kepada  Illahi Ya Rabb

Mengapa Resah



Sahabat kenapa resah
Sahabat bukankah ada cara menghilangkanya
Sahabat satukan hati-pikiran dan ucapan
Pastikan itu adalah benar
'dan kebenaran datang dariNYA
Sapalah-mengadulah dan memohon kepadaNYA

Resah Hatiku



Keresahan..datang untuk hati yang gundah
Resah penuh ragu dan ketidak percayaan
Resah selimuti diri dari duniaku
Resah tak menentu dan berujung

Bila Malam Tiba



Malam ku tlah tiba...
Duhai Bulan dan bintang yang sinari dengan gemerlapan malam
Kau saksi dalam perjalanan hidup
Angin semilir sejukkan dunia
Tanda-tanda keEsaan Illahi bagi dunia dan seisinya

Pintu Surga



Pintu-pintu surga...luas terbentang
hanya untuk mereka yang bersabar-khusu dan istiqomah
kurasa itu suatu perjuangan dalam isi hidup..
Perjuangan perlu pengorbanan dan kerelaan
Tiadalah pahala andai ..kujauh dari Sang Khaliq

Berikhtiar



Usai sudah sepanjang hari...lelah ...menyapa diri....
Hari-hari temani ikhtiar setiap insan..
adalah sebentuk  wujud nyata perintah Nya.
ikhtiar dan berdoa senantiasa isi dalam hidup
untuk dapat masuk jadi jiwa yang sabar ...tawaqal...

Malam Tiba



Malam ku tlah tiba...
Duhai Bulan dan bintang yang sinari dengan gemerlapan malam
Kau saksi dalam perjalanan hidup
Angin semilir sejukkan dunia
Tanda-tanda keEsaan Illahi bagi dunia dan seisinya

RESAH



Resah yang menyapa
menular duka nestapa
membuai hati yang leka
dalam rasa jiwa gelita.

Resah menyelubungi jiwa suci
dirobek keganasan duniawi
tak pernah henti menyalakan api
menghalang laluan pada Ilahi.

Resah tanpa malu bertandang
meronta menyelubungi segenap hati
pembawa khabar nyata pada diri
gelisah mengungkap kebatilan.

Kembali pada yang Ilahi
mengusir kebatilan menguasai diri
mencari ketenangan abadi
dalam sendu tangisan syurgawi.

Seuntai kata untuk dirasa : Ketenangan membawa kebenaran. Kegelisahan menyuluh kebatilan.


Source RESAH

“Al Haqqu mirrabbikum, falaa takunnana minal mumtariin”



Yang Haq/Benar itu datangnya dari ALLAH SWT, dan janganlah kamu menjadi orang yang ragu.
Note for today :
Seberapapun besarnya ujian itu, kini TAK LAGI AKU PIKIRKAN, yang harus aku pikirkan adalah bagaimana semua ujian itu membuatku lebih dekat denganNYA, melalui IKHLAS ku…
Seberapa mampu kita mengimani takdir ALLAH, bahwa setiap kejadian adalah atas kehendakNYA dan kita sebagai manusia hanya mampu berdiri diatas garis pengharapan saja, tidak bisa lebih dari itu, seberapa dalam kita mampu menjaga hati agar tidak marah dengan keputusan ALLAH, ikhlas menerima ujian, menangkap hikmah seberapapun kepedihan membenamkan. Memberi arti pada airmata bukan sebagai keputus asaan namun air ini adalah air ketabahan, mengalirkan ketawakalan.
karena ada yang lebih penting dari semua itu, yaitu bagaimana aku merangkak, berdiri dan berlari mengejar cinta ALLAH, berlari ketika jalan hidupku menurun dan merangkak ketika jalan hidupku menanjak, hanya untuk meraih cinta ALLAH, ujian TAK LAGI PENTING aku pikirkan.
dari seorang sahabat oeleh rindu, dibilik hati perempuan

Doa Rabithah



Ya Allah, Engkau mengetahui bahwa hati-hati ini telah berhimpun dalam cinta padaMu, telah berjumpa dalam taat padaMu, telah bersatu dalam dakwah padaMu, telah berpadu dalam membela syari’atMu. Kukuhkanlah, ya Allah, ikatannya. Kekalkanlah cintanya. Tunjukilah jalan-jalannya. Penuhilah hati-hati ini dengan nur cahayaMu yang tiada pernah pudar. Lapangkanlah dada-dada kami dengan limpahan keimanan kepadaMu dan keindahan bertawakkal kepadaMu. Nyalakanlah hati kami dengan berma’rifat padaMu. Matikanlah kami dalam syahid di jalanMu. Sesungguhnya Engkaulah sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong. Ya Allah. Amin. Sampaikanlah kesejahteraan, ya Allah, pada junjungan kami, Muhammad, keluarga dan sahabat-sahabatnya dan limpahkanlah kepada mereka keselamatan.
Hasan Al banna

Untukmu Calon Bidadari Syurgaku



Semoga nanti ada ukhuwah yang lebih baik, setelah terbangun dari sebuah singgasana pelaminan yang megah itu, setelah arak-arakan penuh senyum ceria menemani perjalanan kita, ucapan selamat yang tidak berhenti silih berganti, semua dalah hitungan jam, kemudian berganti hari, kemudia usai. tertinggal kita, kita yang akan mengarungi bahtera baru dalam lautan luas membentang didepan kita, ada banyak karang disana, ombak yang tinggi pun akan selalu kita temui dalam perjalan kita menuju Cinta-NYA.
ade,
Sebelum semua itu, kamu harus tau, bahwa mas hanyalah manusia biasa, hanya punya langit untuk tempat mas berlindung, hanya ada sepasang kaki untuk mas berjalan, mas hanya punya sepasang tangan untuk menengadah meminta sesuatu dari sang pemilik hidup ini, tiap harinya mas hanya berjalan kaki untuk mengais sedikit rejeki yang Allah berikan untuk mas, peluh keringat pun selalu muncul sampai kemudia kering, mas belum punya kereta kencana untuk selalu membawamu melangkah bangga ketidak berjalan disamping mas, mas pun tidak punya sesuatu atap yang megah, alas istirahatmu yang penuh kenyamanan, hanya angin alam yang mas punya untuk menyejukanmu.
bukan apa-apa, tapi mas pengin kamu tau, agar engkau pun bersyukur, seperti syukur yang mas punya sekarang, mas hanyalah ingin jadi pria akhir zaman dihatimu bersama punya cita-cita membangun keturunan yang insyaAllah sholeh, aku hanya ingin jadi pelindungmu, dimana engkaulah yang akan jadi penghuni hatiku, kamu adalah navigator dikapalku, mas hanya ingin ketika mas jadi raja maka ade adalah orang pertama yang menikmati anggur singgasanaku bersama belajar adanya iman & tawa dikeluarga kita, dalam meniti sabar dan syukur.
kebahagiaan itu semoga terus mengalir sampai nanti kita dipertemukan kembali dalam indahnya syurganya Allah, disana engkaulah bidadariku, berkumpul kembali dengan semua orang yang kita cintai, semoga engkau benar yang dituliskan Allah di lauhmahfudNya, sebagai bagian dari tulang rusuk mas.
mas tidak bisa menuntuk kamu untuk jadi siti khadijah, yang begitu setia dan pandai menjaga sampai akhir khayatnya, bukan pula siti hajar yang begitu setia ketika sengsara menimpanya, mas hanya ingin ade sebagai seorang wanita akhir jaman dihidup mas, yang terus berusaha menjadi istri yang sholekha
semoga kita jadi keluarga yang pandai bersyukur, karena disaat hati kiba bisa bersama untuk senantiasa sabar dan ikhlas terhadap sesuatu, ada rasa sykur yang mengalir disana, disaat itu pulalah kebahagian akan selalu mengair untuk kita
jangan pernah menyerah ade…Janji Allah selalu pasti, sudah di tuliskan dalam qadha dan qhadarnya Allah, Cinta kita nanti adalah cinta untuk bersama berma’rifat, bermahabbah untuk membuktikan diri bahwa kita benar-benar hanya MENCINTAI-NYA.
untukmu adeku(siapapun dia)…dipenantian yang takan pernah berarti sia-sia. nanti aku pasti menjemputmu bidadariku

Aku dan airmataku



Kini hatiku benar-benar menjerit, seolah memuntahkan semua gejolak rasa sakit dari dalam raga ini, ya Rabb…jaga hamba, sabar ini mulai mengucur habis dalam setiap tetes air mata yang aku keluarkan, ikhlas ini juga mulai sesak sehingga aku susah bernafas dalam isakku.
Hamba tau Engkau sedang mengujiku, lewat semua rizki yang engkau limahkan kepadaku, jika ini memang titian menuju syurgamu dan untuk memperoleh ridhomu, walau dengan merangkak, berdiri, berlari, lalu terjatuh kembali, aku takkan pernah berhenti meraih jalanMu ya Rabb.
Ya rabb, jika ini adalah caraMu untuk menunjukan hamba jalan menuju kebenaranMU, tuntun hati hamba ya Rabb, di renggang nyawa hamba yang berjalan separuh raga, dalam titian hati yang teramat galau kini, hanya tangan ini menengadah kepadaMU, hanya tetes air mata ini mengucur dikedua pipiku, hanya lisan dan hati yang senantisa berdzikir dan memohon ampunanMU
Sudah gak penting lagi rasa sakitku, sudah gak penting lagi…Aku hanya Ingin CINTAMU ya Rabb, berilah hamba walau hanya setetes, Ya Allah, jagalah ia dengan Penjagaan-Mu, karena ku tak mampu menjaganya…Tegur ia dengan Kelembutan-Mu, karena ku tak bisa menegurnya…Sentuh hatinya tuk selalu pasrah pada-Mu, karena ku belum layak sentuh keindahan jiwa raganya…
Subhanallah, wal Hamdulillah wala illahaillallah…..lakhaula waquwwata illabillah…..
air mata ini, air mata permohona doa untukmu, setiap tetesnya kusimpan kesedihan jiwaku, dalam tiap isaknya aku simpan pedih hati ini, dalam hening aku bersimpuh berdua denganNYA, Ya Rabbi….Engkau Maha Tau hati setiap hambamu, Engkau adalah perencana terbaik untuk setiap hambaMU, CINTAI hamba ya Allah…karena hamba hanya punya Engkau…Yang teramat AKU CINTAI, AKU CINTA ENGKAU YA RABB….
@mushola wisma antara lt.9, 2.46 am, dari hambaMU habibi

Hadirkan CintaNYA untuk ku



dulu cincin ini yang ingin aku sematkan dijari manismu, sudah tiada kini,, seiring pudarnya semburat saat matahari itu mulai tenggelam, indah memang…tapi kini aku coba nikmati malam, Alhamdulillah penuh bintang disana, rembulan cantikpun sedikit menerangiku dilangkah-langkah kecil menuju peraduanku.
ternyata begitu banyak keindahan didepanku ketika aku menantikan senjaku, indahnya ufuk tiap hari bisa aku nikmati, bahkan sengatan dari mentari terasabegitu hangat mengiringi cucuran keringat ini, hingga kau pun muncul, masih jadi saat terindah saat-saat aku menantikanmu. kini aku berada diujung-ujung kegelapan,tidak cukup lagi gemerlap bintang membuat indah hariku, bulanpun seolah malu menuntun aku, hanya gelap, gelap hatiku yang menutupi jalanku, aku bingung kemana arahku.
tapi kini, kembali aku temukan jalanku, di indahnya sabar dan keikhlasan, cinta dan kasih sayang hakiki dariNYA, senyum indah dan restu dari orangtua, kembali jadi penerang jalanku, kini aku akan berlari mengejar semua impianku, menuju titian indahNYA surga NYA, cintaNya, senyumNYA.
cincin ini sudah hilang, entah kapan aku bisa mencarinya lagi, namun yang terbaik pilihanMU pasti akan kuikat dengan yang terbaik, yang terindah yang bakal aku persembahkan untuknya,
permata itu akan aku hadirkan dari hatiku, untukmu “kekasihku” pilihan terbaikNYA untuku.

Ajari Cinta(ku)




Ajari Cinta(ku)
“Dan aku akan mencintaimu…” Takkan lagi ku pedulikan,Lantunan irama masa dan nama nama tahun, Sementara airmata laut mengering, Lalu membakar hutan hati
Cinta takkan berhenti mengalir sungai, Takkan menghentikan denyut jantung, Dimana cinta tanpa dinding, Dan katakata tanpa dinding Dan mimpi tanpa dinding
Dalam sejarah mawar, Dalam sejarah puisi, Bagaimana aku, mencintaimu dalam segala, Dalam layu dedaun kuning mengering, Dalam bening basah tetes bulir hujan, Cinta mengajariku menampung, Bagaimana rembulan mengembang duka, Mengajariku melihat pekat di bibir malam
“Ajari aku cinta …” Menangis tanpa menangis, Mengajariku bagaimana tidur kesedihan, Memerikan reranum katakata hati, Seperti kerlip pecahan kristal tua
(puisi dari seorang sahabat “tidak tahu”)


Salam terakhir

 
 
Engkau sang Maha pengatur segalanya Ya Rabb,
rizki ini semoga serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji….Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda kekuasaanMU bagi setiap orang yang sabar lagi bersyukur, Cukuplah Engkau bagiku…:)
seperti kata mutiara dari seorang sahabat :
“giving up doesn’t always mean you weak, sometimes it’s just means you strong enaugh to let go”

semua kejadian hari ini menyadarkanku bahwa sejatinya memang setiap makhluk hanya mampu berdiri digaris pengharapan selanjutnya Sang Maha pengaturlah yang akan menentukan layak atau tidaknya suatu perkara buat kita, sesuatu yang sudah di catat di lauh mahfudz sana, Qada & qadarNya.
Subhanallah walhamdulillah wala illaha illallah…
Semoga atas kehendakmu
diangkat semua rasa sedihku, berganti pelan dengan ketawadhuan
diangkat semua tangisku, berganti dengan ketaqwaan
ditutup dengan salam, seperti cintaku dulu yang berawal dari salam
rindu dan kasih sayangku dari salam
Saat tak ada lisan, tak mampu lagi begetar memahami dan mendengar lagi
aku hanya ingin tau saat Sang Maha Lembut, Sang Maha Tau mengartikan CINTA dihatiku
“demi dzat yang jiwaku ada di tangan-Nya, kalian tidak lah masuk syurga sampai kalian beriman, kalian tidaklah beriman sampai kalian saling mencintai, maukah kalian aku tunjukan sesuatu yang bisa menjadikan kalian saling mencintai? tebarkanlah salam diantara kalian (HR Muslim)”

 
 
Assalamualaikum,
cinta,sahabat,adik,teman yang akan selalu mengiringi pejalanan hidupku
ini salam perpisahanku untukmu,hatiku kini untuk Rabb ku, disana aku titipkan cinta terbesarku.
aku tidak mencintaimu karena engkau cantik, tidak pula aku memberimu karena asa dan iba, atau aku memintamu untuk aku sia-siakan.
“Man akhabballahi wa abghodallahi wa a’tallahi wa mana’allahi faqodi takmalal iman”

Semua hanya karena Allah,
Asslamualaikum warohmatullahi wabar0katuh,(Semoga kamu terselamatkan dari segala duka, kesulitan dan nestapa)

Sayap-sayap cintaNya




Ada tiga golongan manusia yang berhak Allah tolong mereka, yaitu seorang mujahid fi sabilillah, seorang hamba yang menebus dirinya supaya merdeka, dan seorang yang menikah karena ingin memelihara kehormatannya”Hadits Riwayat Ahmad 2 : 251, Nasa’i, Tirmidzi, Ibnu Majah hadits No. 2518, dan Hakim 2 : 160).
“Nikahilah perempuan yang banyak anak dan penyayang. Karena aku akan berbangga dengan banyaknya matku dihadapan para Nabi kelak di hari kiamat”. (Hadits Riwayat Ahmad dan di shahihkan oleh Ibnu Hibban).
Barangsiapa menikah, maka ia telah melengkapi separuh dari agamanya. Dan hendaklah ia bertaqwa kepada Allah dalam memelihara yang separuhnya lagi”. (Hadist Riwayat Thabrani dan Hakim).
Subbahanallah,
so inspiring for today, dengan kata “MENIKAH” hehe…(saya pun ingin menyegarakannya..*duh jadi curcol), inget beberapa tulisanku yang lalu, ada kata-kata Laa fatan illa Aliyyan!  Tak ada pemuda kecuali Ali!” memang merepost tapi selalu ada spirit tersendiri ketika cerita tentang kisah tauladan ini :)
Cinta tak pernah meminta untuk menanti. Ia mengambil kesempatan atau mempersilakan. Ia adalah keberanian, atau pengorbanan. seperti sahabat AlI bin abithalib, beliau berkata mencintai tak berarti harus memiliki. Mencintai berarti pengorbanan untuk kebahagiaan orang yang kita cintai. Cinta tak pernah meminta untuk menanti. Ia mengambil kesempatan. Itulah keberanian. Atau mempersilakan. disebut sebuah ini pengorbanan.disebut sebuah kisah, kisah jalan cinta para pejuang.  Jalan yang mempertemukan cinta dan semua perasaan dengan tanggung jawab. Dan buat para pencinta sejati, selalu ada yang manis dalam mengecap keduanya. Di jalan cinta para pejuang, kita belajar untuk bertanggung jawab atas setiap perasaan kita, beliau mengalah ketika Abu bakar & selahnya Umar untuk meminang Fatimah putri Rosullullah, begitu ikhlasnya beliau, namun ternyata baik Abu Bakar maupun Umar tidak dipilih rosullullah untuk menikahi putrinya.
saat itu,secara ekonomi tak ada yang menjanjikan pada dirinya. Hanya ada satu set baju besi di sana ditambah persediaan tepung kasar untuk makannya, begitu nuraninya mengingatkan. Pemuda yang siap bertanggungjawab atas rasa cintanya.  Pemuda yang siap memikul resiko atas pilihan-pilihannya. Pemuda yang yakin bahwa Allah Maha Kaya
Dan ’Ali pun menikahi Fathimah. Dengan menggadaikan baju besinya. engan rumah yang semula ingin disumbangkan kawan-kawannya tapi Nabi berkeras agar ia membayar cicilannya. Itu hutang. Dengan keberanian untuk mengorbankan cintanya bagi Abu Bakar, Umar, dan Fathimah. Dengan keberanian untuk menikah. Sekarang. Bukan janji-janji dan nanti-nanti. sahabat Ali adalah gentleman sejati.
Subhanallah…
Inilah persaudaraan dan cinta”
memberikan yang terindah HARI INI
untuk menaklukkan cinta,
mengajaknya bergandeng mesra untuk beribadah padaNya
So Bro and sist…
Ada atau tidak adanya “pasangan” yang benar-benar kita damba di samping kita nanti
semoga Allah bakal selalu mencintaiMu,karena kita hanya bagian dari ceritaNya
cerita yang telah di telah digariskan dengan sempurna olehNya
sampai saat yang indah itu tiba, semoga untuk kita nanti bukanlah
upacara yang diramaikan gending cinta, Bukan rancangan gaun pengantin ala Cinderella
Apalagi rangkaian mobil undangan yang memacetkan jalan raya
tapi sebuah jiwa, jiwa toleransi sedalam samudera,
jiwa besar untuk “Menerima” dan “Memaafkan” bersama,
Wallahualam, semoga bermanfaat

Just because I love U




tak serupa dengan simpul sedih
tawa ternyata lebih sulit aku lukiskan
guratan-guratan itu mengalir indah dalam kanfas baru hatiku
dihatiku yang baru, setelah diguyur siraman ramadhan
diatas kereta ini, mungkin dua jam lagi aku samapai ditujuan akhir laju besi tua ini
dinginnya kipas angin sambil ditemani “stranger” (orang sebelah bangku)
melihat bintang-bintang bumi
berkelap kelip dikencang laju keretaku.

kutemukan catatan ini
sekarang aku tau Sang Maha Lembut, Sang Maha Tau mengartikan CINTA dihatiku
tak ada lisan, hati ini hanya bergetar memahami dan kembali mendengar
saat aku jatuh dan tidak lagi dapat aku lihat ketulusan
tidak lagi dapat aku lihat cinta itu, untukku
tidak lagi dapat aku lihat jujur ditatapan matanya
tidak lagi dapat aku lihat kalimat cinta, cinta untuku menuju altar agung indah itu
dulu cintaku untukmu mesti kuatasnamakan cinta atas nama Sang pemberi keagungan warna siluet orange disetiap kumenatapmu, yang sebentar berganti malam, sebetar berganti pagi…matahari senjaku…pilu…tapi sudah berlalu…
kini kutemukan matahariku, dia matahari pagiku, yang pertama memperdengarkan senyumnya setelah sujud subuhku
pendengar al ma’suratku setiap pagi saat ayam mulai berkokok terdengar mengiringi pagiku
Ikhlas ini ada untuk berjalan bersama untuk berma’rifat dalam CintaNYA,
bersama menyadarkan akan sebuah perjuangan yang seharusnya tidak pernah boleh berhenti menjadi manusia-manusia tulus, manusia dewasa, manusia yang terus akan berfikir indah saat takdir tak menyatukan harapan-harapan yang dirangkai dalam angan.
Wallahualam,
khasbiyallahu…
saat ini aku memintamu, dalam simpul-simpul doaku bersama dinginnya sepertinga malam, saat matahari mulai naik di agungnya dhuhaNYA maupun dalam sejuknya watu ashar, aku memintamu dari hatiku, cintamu untuku
namun
tak sebesar cintaku padaMU Rabb ku,
setiap detik langkah ku, baik berupa linangan air mata maupun berupa tawa simpul senyum yang engkau beri
semua begitu besar CintaMU kepadaku hambaMu ini
aku titipkan setiap tetes air mata itu
aku titipkan setiap helai kebahagianku
hanya kepadaMU, karena Enkaulah “THE ONLY ONE I LOVE”
jUST BECAUSE I LOVE U MY RABB,
air mata ini takan pernah habis untuk meminta ampunanmu,
8 September 2010

Source Just I love You

Lisan Taqwa




kuhapus air mata bukan dengan sapu tangan, karna hanya sebuah benda
dia takan mampu menyembunyikan sembabnya..
tapi aku hapus tiap tetesnya dengan wudhu yang menyejukan,
berharat tiap bercak noda dihati ikut luluh dan tersapu…
“tiada suatu ucapanpun yang diucapkan, melainkan ada di dekatnya malaikat
pengawas yang selalu hadir ” (QS Qaaf : 18)
lisan ini, semoga tidak tersemai racun
aku pasang pembatas ini dengan hamparan ‘hijab’ syariat
dengan ilmu penwar hati, dalam lingkaran majelis dzikir
“kuffa alaika hadza waakhodza bilisaninnafsihi”
lisan ini akan ku jaga,
semoga di jauhkan dari diri perbuatan dan perkataan yang tiada berguna
lisan ini semoga jadi jalan taqwa kepada-MU
sebuah petanda kesetiaan yang sejujurnya,bukan pada dahi kami
sebagai petanda sujud, namun di bait-baitMU kan kusemai hingga tumbuh
merangkai namaMU…

Senin, 14 Februari 2011

Kata-kata mutiara tentang cinta


Agar cinta tidak menjerumuskan kita ke dalam lubang kehinaan, ada baiknya kita mengambil hikmah dari sumber-sumber islam dan perkataan para ulama berikut ini.
Cinta itu adalah perasaan yang mesti ada pada tiap-tiap diri manusia, ia laksana setetes embun yang turun dari langit, bersih dan suci. Cuma tanahnyalah yang berlain-lainan menerimanya. Jika ia jatuh ke tanah yang tandus, tumbuhlah oleh karena embun itu kedurjanaan, kedustaan, penipu, langkah serong dan lain-lain perkara yang tercela. Tetapi jika ia jatuh kepada tanah yang subur, di sana akan tumbuh kesuciaan hati, keikhlasan, setia budi pekerti yang tinggi dan lain-lain perangai yang terpuji.
Hamka
Cinta bukan mengajar kita lemah, tetapi membangkitkan kekuatan. Cinta bukan mengajar kita menghinakan diri, tetapi menghembuskan kegagahan. Cinta bukan melemahkan semangat, tetapi membangkitkan semangat.
Hamka
Tanda cinta kepada Allah adalah banyak mengingat (menyebut) Nya, karena tidaklah engkau menyukai sesuatu kecuali engkau akan banyak mengingatnya.
Ar Rabi’ bin Anas (Jami’ al ulum wal Hikam, Ibnu Rajab)
Aku tertawa (heran) kepada orang yang mengejar-ngejar (cinta) dunia padahal kematian terus mengincarnya, dan kepada orang yang melalaikan kematian padahal maut tak pernah lalai terhadapnya, dan kepada orang yang tertawa lebar sepenuh mulutnya padahal tidak tahu apakah Tuhannya ridha atau murka terhadapnya.
Salman al Farisi (Az Zuhd, Imam Ahmad)
Sesungguhnya apabila badan sakit maka makan dan minum sulit untuk tertelan, istirahat dan tidur juga tidak nyaman. Demikian pula hati apabila telah terbelenggu dengan cinta dunia maka nasehat susah untuk memasukinya.
Malik bin Dinar (Hilyatul Auliyaa’)
Cintailah kekasihmu sekedarnya saja, siapa tahu nanti akan jadi musuhmu. Dan bencilah musuhmu sekedarnya saja, siapa tahu nanti akan jadi kekasihmu.
Ali bin Abi Thalib
Engkau berbuat durhaka kepada Allah, padahal engkau mengaku cinta kepada-Nya? Sungguh aneh keadaan seperti ini. Andai kecintaanmu itu tulus, tentu engkau akan taat kepada-Nya. Karena sesungguhnya, orang yang mencintai itu tentu selalu taat kepada yang ia cintai.

Source
http://wukuffu-musaffirulhubbi.blogspot.com/2010/06/mutiara-cinta-islami.html

Mutiara Cinta Islami

 
 
Kata cinta, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, merupakan wakil dari perasaan kasih, sayang, atau rindu yang sangat dalam. Namun dalam konteks atau kadar kalimat tertentu, ia bisa juga mewakili perasaan sedih.


Cinta adalah salah satu sumber kekuatan unik dalam diri manusia. Ia menjadi tenaga penggerak hati dan jiwa yang akan menghasilkan sikap, perbuatan dan perilaku. Cinta bisa seperti yang terurai dalam sebait sajak dari film laris indonesia, Ketika Cinta Bertasbih:

***********************************************
Cinta adalah kekuatan yg mampu
mengubah duri jadi mawar
mengubah cuka jadi anggur
mengubah sedih jadi riang
mengubah amarah jadi ramah
mengubah musibah jadi muhibah.
         ******************************************************

Namun demikian, cinta pun bisa menghasilkan perubahan yang sebaliknya: mengubah mawar menjadi duri, dan seterusnya. Hal yang demikian bisa terjadi karena cinta bersemayam di dalam hati yang bersifat labil. Seperti sabda Rasulullah saw. hati itu bersifat gampang terbolak-balik bagaikan bulu yang terombang-ambing oleh angin yang berputar-putar. Sebagaimana amal-amal dan perilaku kita yang senantiasa bersumber dari niat dan motivasi di dalam hati, maka cinta pun bisa mewujud dengan dasar niat yang beraneka rupa. Ada cinta yang tulus, penuh kerelaan. Namun ada pula cinta yang penuh duri dan racun. Ada cinta yang merupakan buah keimanan dan ketaqwaan. Namun ada pula cinta yang berlandaskan nafsu hina.
Bagi seorang muslim dan beriman, cnta terbesar dan cinta hakiki ialah cinta kepada Allah. Bentuk cinta dapat kita wujudkan dalam berbagai rupa tanpa batas ruang dan waktu dan kepada siapa atau apa saja asalkan semuanya bersumber dari kecintaan kita kepada Allah dan karena menggapai ridha-Nya.
Dan diantara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman amat sangat cintanya kepada Allah. (Al-Baqarah: 165)
Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku (ikutilah Muhammad saw.), niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu. (Ali Imran: 31)
“Tali iman yang paling kuat adalah cinta karena Allah dan benci karena Allah.” (HR. At Tirmidzi)


Source
http://wukuffu-musaffirulhubbi.blogspot.com/2010/06/mutiara-cinta-islami.html

Jazirah-cinta



Novel ini adalah sebuah kisah cinta islami yang indah, enak dibaca, sekaligus menyentuh hati dan memperkaya jiwa. Jazirah Cinta mengisahkan perjalanan hidup seorang pemuda jebolan pesantren yang miskin harta, tapi kaya jiwa, dalam mencari hakikat kehidupan dan makna cinta sejati.
Hidupnya yang sepi sempat dihiasi kisah cinta yang getir dengan dua perempuan ayu yang kemudian berujung tragis, tapi akhirnya ia menemukan cinta sejati dari seorang gadis jelita berhati mulia dalam naungan cahaya ilahi. Kisah hidupnya yang berliku dan penuh rintangan kemudian berujung bahagia berkat keyakinannya pada cinta yang tulus dan kuasa ilahi.
Pujian untuk Novel ini:
“Jazirah Cinta benar-benar membuat saya jatuh cinta, dari halaman pertama sampai akhir cerita … “
Zaskia Adya Mecca, bintang film, penikmat novel
“Melalui novel ini, Randu Alamsyah berhasil mendamaikan dunia imaji yang liar dan dunia realitas yang kerap paradoksal. Selain mampu membingkai alur cerita yang sarat pesan-pesan luhur agama, ia juga mencoba mengungkap makna cinta secara luas …. Patut dibaca!”
Geidurrahman El-Mishry, penulis novel laris Bait-Bait Cinta
“Jika menganggap kisah-kisah berlatar belakang dunia pesantren cenderung stereotip, bacalah novel ini! Di dalamnya kita akan mendapatkan pelajaran berharga, sekaligus kisah yang menyentuh.”
Asma Nadia, novelis dan penulis Catatan Hati Seorang Istri
Harga: Rp.29.500,- + ongkos kirim sesuai tarif pos "kilat khusus", klik di: http://www.posindonesia.co.id/tarif_skh.php , dr Jakarta Timur & transfer ke rek: BCA No: 6310141249. Konfirmasi via YM/e-Mail : oase_bc@yahoo.co.id atau hp no: 0811841321
 
Source :
http://tegakluruskelangit.blogspot.com/2008/10/jazirah-cinta.html

Syair Cinta islami

Wahai, Apakah itu Cinta?
Aku memandang nyalang, pada manusia lalu lalang
Kulihat, tanpa sedikitpun segan, mereka menggamitkan jemari tangan
Kata cinta menguar di angkasa, menghayutkan gemawan mega
Mangaburkan keindahan bintang gemintang, panji dan agungnya bentara
Namun di sini, berdiri aku dalam keraguan
Tak mengerti dan terus bertanya :
Apakah segalon cinta lebih manis ketimbang sececap cita?
Dan apakah bahagia terwujudi harus dengan dimiliki?
Dan apakah seorang pangeran hanya dapat menjadi raja,
Pabila mempersandingkan permaisuri di sisinya?
Dan tanya itu menggiringku masuk ke dalam labirin tua
Lorong pekat penuh lembap yang dindingnya berkeropeng dusta
Penuh tipu daya, tiap simpangannya menyesatkan pengelana
Aku ikuti setitik cahya, dan kulihat jawab di ujungnya
Aku bertanya lantang, “Wahai, apakah itu cinta?”
Kulihat sepasang muda-mudi bergelayutan mesra
Sang gadis tertawa mengikik, sang pemuda menggeliat laknat
Sahutnya, cinta adalah hari ini
Yang tergantikan segera oleh hari esok
Dia adalah kesenangan yang berkelindan selalu
Birahi yang terpuaskan, nikmat yang berseliweran
Aku tercenung, dan terus termenung
Jika cinta adalah pesta pora, lalu apa arti cerita Majnun
Cinta baginya adalah kisaran derita
Tetapi Majnun hanya tahu itu cinta, walau dia buta
Oh, betapa takdir cintanya berakhir nestapa
Aku berpaling dari mereka yang mencemooh nakal
Lalu aku pergi menuju ujung lain lorong teka-teki
Kuikuti suara-suara merdu, tawa, dan musik syahdu
Walau gelap pekat, suara itu menuntunku pasti
Dan akhirnya kulihat panggung megah berdiri kokoh
Dipenuhi penyair dan pujangga sepanjang masa
Dadaku serasa bergolak, aku menyeruak dan berteriak, “Wahai apakah itu cinta?”
Seorang pujangga menoleh, berdiri, dan menjawab panggilanku lalu mulai bersyair,
Cinta adalah roman tanpa batas
Inspirasi yang takkan mati; Api yang takkan padam
Yang geloranya membuatmu remuk redam
Tapi, bagai kecanduan, kau akan terus menyesapnya
Membuatmu merasa terbang menuju menuju mentari yang menyala perkasa
Sekali lagi, keraguan menyelinap dan membisik
Mestikah begitu, sebab kulihat nyala sangat redup
Menyambangi jalinan pernikahan yang suci
Gairah sejoli telah berakhir, tapi tidak memupus ikatannya
Tapi mereka masih menyebutnya cinta
Walau madunya telah habis, Sang kumbang masih hinggap di atas kembang
Aku melengos tak puas, dan berjalan tak tahu ke mana
Kususuri lorong berliku, begitu panjang jalanan, begitu terjal undakan
Dan pada satu tangganya, kulihat seorang pengemis renta mengharap derma
Dia berkata, “berikanlah milikmu yang terbaik, dan kusampaikan kebijaksanaanku”
Aku sebenarnya tak ingin percaya, tapi kakiku terlalu letih mencari jawab
Kuulurkan sebongkah batu mirah sembari bertanya, “Wahai, apakah itu cinta?”
Si pengemis diam dalam takzim, dan menjawab,
Cinta adalah menghamba tanpa bertanya
Ketaatan tanpa memerlukan jawaban
Kau memuja, dan menjadikan dirimu budak dengan sukarela
Kata-kata cinta adalah perintah yang tiada terbantah
Aku terpekur dan tak henti berpikir
Jika cinta merupakan penghambaan, lalu apa arti cinta Ilahi?
Dia yang menurunkan hujan, dan lebih agung dari apapun jua
Dia yang memberikan rizki kepada orang paling durjana sekalipun
Dia yang mencintai makhluk-Nya, dan tak memerlukan apapun dari makhluk-Nya
Aku merasa rugi atas permata yang terbuang percuma
Ini bukanlah kebijaksanaan; melainkan kedunguan!
Cinta si pengemis selamanya menjadikan dirinya pengemis
Yang mengiba, meminta, dan mengharap sejumput kasih
Jika ini dinamakan cinta, maka terkutuklah kata cinta!
Aku muak atas pencarian ini, lalu memutuskan keluar
Labirin tua tak lagi mengurungku, dan bau laut seakan memanggilku
Ini adalah aroma kebebasan yang menarik para pemberani
Dan seperti cerita lama, aku berlayar menuju samudera berombak, –sendiri
Angin kencang membantu lajuku, dan kapalku menuju horizon di tapal batas
Mencari dunia baru untuk ditaklukkan
Di ujung dek aku berteriak penuh kegembiraan
Walau kegembiraan itu kadang dibayar oleh rasa hampa di tengah lautan
Oh, tahun-tahun berselang; musim-musim berganti datang
Waktu-penuh-kenangan yang berkandung duka dan suka
Namun, pada suatu hari yang mengejutkan
Badai datang menenggelamkan apa yang tersisa
Aku lihat puing-puing yang karam, dan onggokan
Sementara aku hanyut ditemani tongkang yang terombang-ambing
Entah mengantarkanku ke mana
Di suatu tempat, saat aku membuka mataku
Aku rasai pasir lembut yang harum baunya
Dan riak ombak bermain-main di sekujur tubuhku
Apakah ini tanah orang- orang mati, ataukah aku masih hidup?
Oh, betapa hausnya aku…seteguk air akan mengobatiku
Dan, aku lihat sesosok datang mendekat
Sorot matanya menatapku lekat
Lalu menuangkan seteguk air pada bibirku yang kekeringan sangat
Pandanganku terasa kabur, dan dunia terasa berputar begitu cepat
Aku berharap dia adalah malaikat tak bersayap yang memberikan jawab
Aku merasa maut sebentar lagi menjemput,
Jadi tak ada salahnya bertanya, toh rasa malu akan terbawa lalu
Setelah sekian lama, sekali lagi aku bertanya, “Wahai, apakah itu cinta?”
Dia termangu,dan hanya tersenyum
Untuk menenangkan jiwaku yang sekarat, dia menatapku lembut
Dan kata-kata bagai menetes dari mulutnya
Kata-kata serasa madu yang manisnya teringat selalu, Jawabnya :
Cinta bukanlah benda untuk dimiliki
Tetapi tindakan untuk diperjuangkan
Cinta adalah kebaikan tanpa imbalan
Pernahkah mentari bertanya padamu atas sinarnya yang terang
Dan pernahkah pepohonan meminta jawaban atas keteduhannya
Jika kau memberikan segelas air pada orang asing,
Dan dia tak berhutang padamu apapun
Itulah cinta.
Bagaikan petani, kau menanam benihnya
Lalu orang lain memakan buahnya, menghilangkan rasa laparnya
Tetap ingatlah, cinta adalah pilihan hatimu
Bukan keterpaksaan dari rasa takut
Sebab cinta tidak pernah membuatmu merasa kehilangan
Dia terus membuat hatimu merasa kaya
Namun, sungguh dunia telah tercerai berai,
Dan manusia menjadi tersesat oleh makna cinta
Tergelincir keserakahan, cinta menjadi memabukkan
Untuk memiliki, bukannya memberikan
Untuk menguasai, bukannya mengasihi
Jika cinta tinggallah nafsu diri belaka
Yang tersisa hanyalah kerusakan semata
Tiada peduli sesama; Semuanya mengagungkan diri jua
Orang menamakannya cinta; tapi itu hanyalah dusta
Hari itu, aku tahu
Bahwa perjalananku bukannya berakhir,
Tetapi baru saja dimulai
Lalu aku mengatup mata
Dan mulai mendoa
Untuk satu pilihan kata di hati.


Bila Cinta Harus Memilih



Berikut Cerpen Cinta Islami Romantis “Bila Cinta Harus Memilih” Oleh: Sigit Nur Setiyawan
***
Bel masuk sekolah membuat suasana menjadi ramai, sebagian anak-anak kelas 2 B mempersiapkan catatan kecil yang ditulis di meja untuk nyontek karena konon kabarnya pagi itu akan diadakan ulangan matematika Pak Budi yang super killer itu. Tapi sebagian yang lain seperti gak takut akan adanya ulangan matematika, malahan mereka pada ngerumpi masalah aktual seputar film, hiburan dan terutama cowok dan cewek mereka.
Wawan salah satu makhluk penghuni kelas 2 B yang termasuk anak rajin dan selalu dapat ringking itu kelihatan santai kaya gak akan terjadi apa-apa aja pagi itu. Dia malah sedang asyik mencorat-coret buku tulisnya dengan beberapa huruf yang dirangkai menjadi sebuah nama. Mungkin dialah nama yang menjadi pujaan hati Wawan. Ya Anggi nama gadis imut-imut bendahara Rohis yang terkenal ulet dan pantang menyerah dan berpenampilan cool itu ternyata telah berhasil mengisi renung hati Wawan.
“Kamu sungguh manis Nggi, manis orangnya dan manis kepribadiannya” gumam Wawan dalam hati.
“Anggi, andai aja kaMu tau perasaanku padamu, apakah kamu akan menerimanya?” Wawan terus-menghayal tanpa memperhatikan Pak Budi yang sudah berdiri di depan pintu Kelas 2B.
Lamunan Wawan pada pagi itu mendadak menjadi hilang ketika Pak Budi The Killer Man itu datang ke kelas dan membagikan soal ulangan harian.
Ya pagi yang berat telah dilalui oleh naka-anak kelas 2 B SMU Biru itu. Rasa lega dan gembira dilukiskan dengan berbagai ekspresi. Ada yang meloncat kegirangan dan ada yang biasa-biasa saja termasuk Wawan. Ulangan itu ternyata gak menggoyahkan konsentrasinya buat ngebayangin wajah nan manis dengan kedua lesung di pipi ketika tersenyum.
***
Bel istirahatpun berbunyi. Anak-anak pada bubar berhamburan di halaman. Ada yang segera ke kantin buat ngasih makan cacing di perut yang udah dari tadi nyanyi terus minta jatah makan pagi. Tapi ada sebagian yang malahan pergi ke musholla buat sholat Duha.
Wawan, Indar, Paras dan Taufiq adalah sebuah gank anak Rohis yang keliatan kompak banget. Kalo istirahat pertama gank itu saling berebut shof pertama buat sholat duha. Begitu juga halnya dengan Anggi sang idola di Rohis itu, juga hadir tuk njalanin sholat duha. Seperti biasa setelah sholat, makhluk penghuni musholla itu tidak langsung pulang ke kelas masing-masing, mereka biasa ngetam di Perpus musholla buat ngejaga buku, kali aja ada yang mo pinjam atau mo ngembalikan buku perpustakaan rohis.
Sembari jaga ternyata mata Wawan yang udah terkenal dengan sebutan mata elang itu mengawasi gerak-gerik Anggi dengan senyum yang begitu mempesona yang sedang asik bercerita didepan ruang Rohis yang kebetulan emang jadi satu dengan Musholla itu. Anggi mungkin gak nyadar kalo dia lagi diawasi sama cowok keren Ketua Rohis SMU Biru itu.
“Anggi-Anggi, kenapa aku gak berani ngungkapin isi hati ini sama kamu ya Nggi????” lamunan Wawan seolah gak percaya akan nasib yang dialaminya.
“Nha!!!!, mikirin siapa hayooo??!!!!” sapa Paras secara tiba-tiba yang bikin Wawan terperanjat dari duduknya.
” Salam dulu kek, jangan main sentak donk, kayak gak pernah ikut pengajian aja!!!” Wawan nerocos memprotes perlakuan sohibnya yang paling setia itu.
“Abis ngelamunin Anggi ya ?” Tebak Paras membut Wawan kaget.
“Yeeee siapa yang baru ngelamunin orang, wong kita tadi baru ngelamunin ummat Islam kok pada loyo , eeee dikira ngelamunin orang ” bela Wawan seolah gak mau kalo sohibnya itu ikut terlibat dalam persoalan yang satu ini.
”Ah jangan gitu Wan, aku tau kok kamu suka ama Anggi, kan aku gak sengaja pernah baca buku kamu yang ada coretan-coretan tinta pink nama Anggi pas aku pinjam buku Fisika kemarin” Paras njelasin ke Wawan.
Seketika itu Wawan tak bisa berkutik, soalnya rahasia yang selama ini dia pendam ternyata diketahui oleh Paras sang sohib yang perhatian banget sama dia.
“Eh Ras! Aku percaya kamu bisa nyimpen rahasia ini, soalnya aku belum berani buat ngungkapin cinta ke Anggi, takut nih” minta Wawan seolah agak memaksa.
“Beres Wan, jamin aman deh.” Jawab Paras meyakinkan Wawan.
Akhirnya tak terasa bel masuk pun berbunyi, mereka bergegas kembali meninggalkan Musholla ke kelas masing-masing. Tapi kayaknya ada yang gak beres, soalnya baju belakang Wawan keliatan gak rapi, padahal Wawan terkenal anak yang rapi banget di SMU Biru itu. Akhirnya dia bergegas menuju kamar kecil sebelah utara musholla. Tapi sayang didalam ada orang yang pake. Wawan menunggu beberapa lama, dan akhirnya.
“Klek” bunyi pintu kamar mandi itu terbuka.
Tak lama kemudian muncullah sesosok tubuh yang gak asing lagi bagi Wawan. Ya, Anggi keluar ruangan itu dengan melemparkan senyuman khasnya yang membuat jantung Wawan berdetak dua kali lebih cepat dari biasanya.
“Serrrr . Dak Dik Duk .” begitu mungkin suasana jantung Wawan melihat senyum Anggi yang begitu manis.
“Kok belon masuk Wan, kan udah bel .??” Tanya Anggi
“Iy iy iyya, Nggi, Maklum baju belakang keluar nih, takut entar gak keliatan rapi” jawab Wawan agak gerogi.
“Ooo, gitu ya.. Ya udah duluan ya Asalamualaikum” Pamit Anggi smbil melempar senyum mautnya kembali kepada Wawan yang membuat Wawan jadi salah tingkah lagi.
“Waalaikum salam” sahut Wawan.
***
Hampir dua bulan Wawan memendam rasa ke Anggi, tapi gak berani mengungkapkannya. Dia hanya bisa curhat ke Paras kalo dia itu cinta sama Anggi, tapi gak berani ngungkapin ke Anggi.
Tanggal 31 Maret 2010, Wawan mengetahui bahwa hari itu adalah hari spesial bagi Anggi, ya hari Ulang tahun yang ke 17, Wawan berpikir keras buat ngungkapin rasa cintanya secara non verbal. Yaitu dengan hadiah di hari spesial itu. Wawan meminta pendapat ke Paras, soal hadiah apa yang cocok diberikan ke Anggi buat hadiah Ultahnya.
“mo kasih apa ya Ras????” tanya wawan minta pendapat Paras.
”kasih bunga aja, biar romantis!” jawab Paras.
“gak ah, takut gak ada manfaatnya, gimana kalo aku kasih Khimar?” Wawan minta pendapat ke Paras.
“wah, hebat kamu Wan, bagus banget tuh ” Paras mendukung.
“Tapi Pas” Wawan Menyela.
“Aku gak berani ngasihin ke dia, tolongin aku ya, kan kamu temen setia aku! Ya ras ya Please!!!!!!” Rengek Wawan seolah memaksa paras tuk menurutinya.
“Wah kok aku sih, napa gak kamu sendiri aja yang nyampein, kan yang suka sama dia kamu, kok suruh aku sih?” ledek Paras.
“Iya deh Wan, jangan kuatir pasti aku sampein ke dia”Jawaban Paras melegakan.
***
Pagi yang cerah dia awal bulan April. Seperti biasa anak-anak pada berkerumun ke gank-nya masing-masing. Termasuk Wawan yang udah ngetem sama Paras di taman Sekolah depan kelas 2 B. Tema pembicaraannya apa lagi kalo bukan masalah Anggi. Tapi pembicaraan mereka terhenti sejenak karena ada sesosok tubuh berjalan dihadapan mereka. Anggi berjalan dengan kalem menuju kelas 2 A.
“Subhanallah, Ras itu khimar yang kemarin aku kasih ke dia ” ucap Wawan seolah enggak percaya akan apa yang dia saksikan.
“Haa.. yang bener Wan ?” tanya Paras.
“Iya, bener itu yang aku kasih ke Anggi, Subhanallah… tau berterimakasih banget dia..”gumam Wawan
“Wah beruntung kamu Wan, berarti hadiah kamu special buat dia” ledek paras.
Kedua sahabat itu masih enggak percaya akan perlakuan Anggi pada pagi itu yang membuat Wawan seperti diatas angin.
***
Bel istirahatpun tiba. Seperti biasa gank rohis itu pergi ke musholla tuk ngejalanin sholet duha. Tapi entah mengapa Anggi udah duluan sebelum bel tadi ke musholla. Entah apa yang dilakukan Anggi di musholla itu, tapi perlakuannya gak begitu digubris sama anak-anak lainnya. Mereka sholat seperti biasanya. Dan sudah menjadi kebiasaan juga sehabis sholat ya 5 menitan-lah anak-anak pada istirahat sambil nongkrong di ruang rohis disebelah selatan musholla.
Pas mo balik ke kelas karena udah bel. Wawan menemukan sepucuk surat yangditujukan kepadanya dilaci yang biasa tuk nyimpan pecinya kalau mau masuk kelas. Ya sebuah surat dengan sampul biru muda dengan tulisan yang udah gak asing lagi buat Wawan.
“Hah surat dari Anggi????” batin wawan seolah gak percaya.
“Eh Wan surat dari siap tuh?” tanya Paras pingin tau.
“Dari Anggi “jawab Wawan..
“Kok jadi berdebar gini ya Ras “sahut Wawan sedikit gerogi.
“Udah lah Wan, jangan terlalu dipikirin berat-berat. Lagian udah bel tuh” nasehat paras sambil mengajak sohibnya itu masuk ke kelas.
Tapi langkah mereka berdua gak semulus yang di duga. Mereka dihadang oleh sesosok tubuh yang kini sedang mengisi renung hati Wawan. Anggi menghadang perjalanan mereka. Biasa sebelum dia mengucapin kata-kata, Anggi menebarkan senyum yang begitu mempesona.
“Wah, makashi banget ya Wan, enggak ada hadiah sebagus yang udah Wawan sampein ke Anggi, sekali lagi makasih ya .” Kata Anggi sembari meneber senyum kembali membuat hati Wawan berontak.
“iya deh Nggi, selamat Ulang tahun ya ” jawan Wawan
“makasih lho Eh udah dibaca Surat Anggi?” tanya Anggi.
“Belon, mungkin nanti siang aja ba’da sholat Duhur” jawab Wawan.
“Iya deh. Anggi tunggu ta jawabannya ” Jawab Anggi.
“Insya Allah, Nggi” Jawaban Wawan meyakinkan.
Setelah Anggi pergi, paras yang dari tadi cuman dijadiin obat nyamuk protes.
“Busyet kamu Wan, kalo udah ketemu sama yang cocok gak inget sama temen lagi” protes Paras.
“Sory deh Ras, habis mo gimana lagi? “jawab Wawan.
Kedua sahabat itu akhirnya lenyap dilorong laboratorium biologi yang mereka lewati.
Selama pelajaran berlangsung, bukannya pelajaran yang dipikirin Wawan, tapi dia coba ngebayangin berbagai kemungkinan isi surat Anggi siang itu. Hampir 3 jam penuh dia menciummi surat bersampul biru muda itu dengan penuh perasaan. 3 jam bagi Wawan amatlah lama dan membosankan. Tanpa sadar ia kembali terhanyud dalam lamunan yang memang membuat bibirnya senyam-senyum sendiri. Walaupun begitu dia masih bisa nyembunyiin ketergelisahannya itu, jadi gak sempat jadi perhatian Pak Pardjo yang sedang mengajar Momen Gaya.
***
Dan bel yang begitu indah pun terdengan dengan diiringi jerat jerit anak-anak SMU Biru itu. Rasa lega dan bimbang menyelimuti perasaan Wawan yang udah dari tadi gak bisa konsentrasi sama pelajaran dari guru-guru yang mengajar. Ia bergegas menunaikan sholat dhuhur dengan berjamaah di musholla sekolah.
Setelah cukup berdoa dan berdzikir Wawan segera bergegas menuju ruangan Rohis yang menang udah mulai rame dengan anak-anak kelas 1 dan 2 yang sedang asyik membaca buku perpustakaan. Tanpa diketahui oleh mereka, Wawan berhasil mengambil sepucuk surat yang emang udah menjadikannya gak bisa berfikir jernih.
Ya surat dari Anggi. Ia segera menuju gudang musholla yang emang dia pegang kuncinya dan segera membaca surat itu. Tak ketinggalan Paras yang udah dari tadi menyertai Wawan ikut menyimaknya.
“Assalamualaikum Wr. Wb.
Untuk Akhi Wawan yang Dirohmati Allah.
Sebelumnya Anggi mengucapkan terima kasih banyak kepada Akhi Wawan yang udah memberikan perhatian lebih kepada Anggi. Anggi merasa bahwa hidup ini adalah perjuangan. Siapa yang mau berjuang dialah yang akan mendapatkan sesuatu yang dia impikan. Akhi Wawan, Anggi sebenarnya mengerti bahwa akhi Wawan menyukai Anggi. Perlu diketahui saja sebenarnya Anggi juga gak bisa menmbohongi hati Anggi sendiri bahwa Anggi juga menyukai Wawan, emang suka tak harus memiliki. Mungkin Akhi Wawan bisa faham maksud hati Anggi. Teruslah berjuang tuk mengapai cinta ..
Wassalamualaikum Wr Wb
Anggi”
Itulah surat yang diberikan Anggi kepada Wawan. Singkat, Padat dan penuh dengan makna.
“Wah gimana nih Ras???” tanya Wawan seolah gak percaya.
” Lho kok gimana sih, nha ini kan yang sebenarnya kamu inginkan .” Ledek Paras.
“Serius atuh!!!, Wawan butuh pendapat nih .” Rengek Wawan.
” kalo aku sih ya ungkapin aja sama dia .” Jawab Paras.
Diskusi singkat itu akhirnya membuahkan keputusan yang bulat. Sebelum bel masuk wawan akan ngungkapin isi hatinya sama Anggi. Memang hari itu keberuntungan wawan. Belum juga dia nyari Anggi, eee Anggi-nya udah nongol di depan musholla. Kontan aja wajah Wawan jadi berseri-seri dan akhirnya dia mengejar tuk mendapatkan kepastian hidup .
“Nggi! Aku pingin ngomong nih .”
“Apa Wan yang tadi ya ..?” jawab Anggi .
“Iya ” jawab wawan.
“Gimana Nggi’ Sumpah deh aku cinta mati sama kamu bener-bener, terimalah cintaku ini ya Nggi!”. Rengek wawan.
“Wah gimana ya, benarnya Anggi belum berani buat mengatakannya, tapi apa boleh buat anggi juga cinta kok ama wawan”. ungkapan yang begitu indah terdenganr dari mulut Anggi seolah-olah telah mampu menghancurkan kebekuan hati Wawan selama ini.
Seiring dengan waktu dan seiring dengan perkembangan situasi kedua pasangan serasi Rohis SMU Biru itu semakin dekat aja. Walaupun mereka melakukan aktifitas pacaran tapi tetap gak diketahui sama teman-temannya, karena mereka adalah anak-anak Rohis. Wawan adalah ketua dan Anggi adalah Bendahara. Jadi ketika kedua pasangan itu bercakap-cakap dianggap teman-temannya adalah koordinasi kegiatan.
***
Genap sudah 4 bulan mereka berpacaran tanpa diketahui oleh siapapun, kecuali Paras. Udah jadi kebiasaan ketika cawu 3 Rohis SMU Biru mengadakan sarasehan mengenai pelajar dan masalah lain yang menyangkut langsung dalam dunia pelajar.
“Gimana Fik, udah kelar bigraundnya?” tanya Wawan dalam sebuah rapat pengecekan akhir.
“udah kok Wan, tapi ada yang belon beres nih mengenai moderator buat acara besok..”
“jadi gimana, udah ada belon? kalo belon ada Wawan juga bisa kok jadi moderator” tawaran Wawan, serius
“bener Wan.. tapi apa gak aneh entar ?” Tanggapan Taufik
“Lho kok aneh sih.. emang kalo udah jadi ketua gak boleh jadi moderator ya? enak aja.. kalo gitu mendingan gak usah jadi ketua yeeee” Sahut Wawan penuh semangat.
Akhirnya acara sarasehanpun diadakan. Dengan dihadiri oleh hampir seratus orang siswa SMU Biru dan beberapa guru yang memang diundang oleh pihak panitia. Tema-nya pun gak tanggung-tanggung. “Peran pelajar dalam mengubah dunia”. Walaupun tema-nya agak berat tepi karena yang membawakan sarasehan itu adalah ustadz yang agak gaul jadi para peserta bisa menangkap dengan baik. Bahkan karena merasa cocok, beberapa siswa menginginkan ada follow up dari kegiatan itu. Dan Rohispun mensepakati.
Setelah disepakati oleh Mas Ardiansyah ustadz gaul yang belakangan mulai naik daun namanya itu akhirnya setiap pekannya akan mengisi kajian Rohis. Hari Rabu siang jam 14.00 WIB.
***
Seiring dengan berjalannya pengajian yang mulai membahas tema-tema cinta dan pacaran. Sedikit banyak Wawan yang emang lagiada “main’ dengan bendahara Rohis ini mengalami kegelisahan batin. Antara mencintai nya (Anggi) dengan mencintai-Nya. Tetapi seiring dengan waktu akhirnya pemahaman mereka telah menuntun kepada jalan yang benar.
“Akhirnya merekapun kemudian saling menjauh walaupun sebenarnya dekat. Dan saling mendekat walaupun mereka jauh. Akhirnya mereka lebih mencintai Allah dari pada mencintai sesama makhluknya.”
Bila Cinta harus Memilih maka kan ku pilih untuk mencintai-Nya.
*******
Sebuah Cerpen Cinta Islami Romantis Bila Cinta Harus Memilih yang bisa jadi teladan dan juga pemikiran buat kita, kadang cinta memang harus memilih. Karna cinta tak harus memiliki. Dari berbagai sumber. Widyadara.

CERITA CINTA ISLAMI



Kata pujangga cinta letaknya di hati. Meskipun tersembunyi, namun getarannya tampak sekali. Ia mampu mempengaruhi pikiran sekaligus mengendalikan tindakan. Sungguh, Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat, dan kemarahan menjadi rahmat. Cintalah yang mampu melunakkan besi, menghancurkan batu karang, membangkitkan yang mati dan meniupkan kehidupan padanya serta membuat budak menjadi pemimpin. Inilah dasyatnya cinta (Jalaluddin Rumi).
Namun hati-hati juga dengan cinta, karena cinta juga dapat membuat orang sehat menjadi sakit, orang gemuk menjadi kurus, orang normal menjadi gila, orang kaya menjadi miskin, raja menjadi budak, jika cintanya itu disambut oleh para pecinta palsu. Cinta yang tidak dilandasi kepada Allah. Itulah para pecinta dunia, harta dan wanita. Dia lupa akan cinta Allah, cinta yang begitu agung, cinta yang murni.
Cinta Allah cinta yang tak bertepi. Jikalau sudah mendapatkan cinta-Nya, dan manisnya bercinta dengan Allah, tak ada lagi keluhan, tak ada lagi tubuh lesu, tak ada tatapan kuyu. Yang ada adalah tatapan optimis menghadapi segala cobaan, dan rintangan dalam hidup ini. Tubuh yang kuat dalam beribadah dan melangkah menggapai cita-cita tertinggi yakni syahid di jalan-Nya.
Tak jarang orang mengaku mencintai Allah, dan sering orang mengatakan mencitai Rasulullah, tapi bagaimana mungkin semua itu diterima Allah tanpa ada bukti yang diberikan, sebagaimana seorang arjuna yang mengembara, menyebarangi lautan yang luas, dan mendaki puncak gunung yang tinggi demi mendapatkan cinta seorang wanita. Bagaimana mungkin menggapai cinta Allah, tapi dalam pikirannya selalu dibayang-bayangi oleh wanita/pria yang dicintai. Tak mungkin dalam satu hati dipenuhi oleh dua cinta. Salah satunya pasti menolak, kecuali cinta yang dilandasi oleh cinta pada-Nya.
Di saat Allah menguji cintanya, dengan memisahkanya dari apa yang membuat dia lalai dalam mengingat Allah, sering orang tak bisa menerimanya. Di saat Allah memisahkan seorang gadis dari calon suaminya, tak jarang gadis itu langsung lemah dan terbaring sakit. Di saat seorang suami yang istrinya dipanggil menghadap Ilahi, sang suami pun tak punya gairah dalam hidup. Di saat harta yang dimiliki hangus terbakar, banyak orang yang hijrah kerumah sakit jiwa, semua ini adalah bentuk ujian dari Allah, karena Allah ingin melihat seberapa dalam cinta hamba-Nya pada-Nya. Allah menginginkan bukti, namun sering orang pun tak berdaya membuktikannya, justru sering berguguran cintanya pada Allah, disaat Allah menarik secuil nikmat yang dicurahkan-Nya.
Itu semua adalah bentuk cinta palsu, dan cinta semu dari seorang makhluk terhadap Khaliknya. Padahal semuanya sudah diatur oleh Allah, rezki, maut, jodoh, dan langkah kita, itu semuanya sudah ada suratannya dari Allah, tinggal bagi kita mengupayakan untuk menjemputnya. Amat merugi manusia yang hanya dilelahkan oleh cinta dunia, mengejar cinta makhluk, memburu harta dengan segala cara, dan enggan menolong orang yang papah. Padahal nasib di akhirat nanti adalah ditentukan oleh dirinya ketika hidup didunia, Bersungguh-sungguh mencintai Allah, ataukah terlena oleh dunia yang fana ini. Jika cinta kepada selain Allah, melebihi cinta pada Allah, merupakan salah satu penyebab do’a tak terijabah.
Bagaimana mungkin Allah mengabulkan permintaan seorang hamba yang merintih menengadah kepada Allah di malam hari, namun ketika siang muncul, dia pun melakukan maksiat.
Bagaimana mungkin do’a seorang gadis ingin mendapatkan seorang laki-laki sholeh terkabulkan, sedang dirinya sendiri belum sholehah.
Bagaimana mungkin do’a seorang hamba yang mendambakan rumah tangga sakinah, sedang dirinya masih diliputi oleh keegoisan sebagai pemimpin rumah tangga..
Bagaimana mungkin seorang ibu mendambakan anak-anak yang sholeh, sementara dirinya disibukkan bekerja di luar rumah sehingga pendidikan anak terabaikan, dan kasih sayang tak dicurahkan.
Bagaimana mungkin keinginan akan bangsa yang bermartabat dapat terwujud, sedangkan diri pribadi belum bisa menjadi contoh teladan
Banyak orang mengaku cinta pada Allah dan Allah hendak menguji cintanya itu. Namun sering orang gagal membuktikan cintanya pada sang Khaliq, karena disebabkan secuil musibah yang ditimpakan padanya. Yakinlah wahai saudaraku kesenangan dan kesusahan adalah bentuk kasih sayang dan cinta Allah kepada hambanya yang beriman…
Dengan kesusahan, Allah hendak memberikan tarbiyah terhadap ruhiyah kita, agar kita sadar bahwa kita sebagai makhluk adalah bersifat lemah, kita tidak bisa berbuat apa-apa kecuali atas izin-Nya. Saat ini tinggal bagi kita membuktikan, dan berjuang keras untuk memperlihatkan cinta kita pada Allah, agar kita terhindar dari cinta palsu.
Dan Allah tidak akan menyia-nyiakan hambanya yang betul-betul berkorban untuk Allah Untuk membuktikan cinta kita pada Allah, ada beberapa hal yang perlu kita persiapkan yaitu:
1) Iman yang kuat
2) Ikhlas dalam beramal
3) Mempersiapkan kebaikan Internal dan eksternal. kebaikan internal yaitu berupaya keras untuk melaksanakan ibadah wajib dan sunah. Seperti qiyamulail, shaum sunnah, bacaan Al-qur’an dan haus akan ilmu. Sedangkan kebaikan eksternal adalah buah dari ibadah yang kita lakukan pada Allah, dengan keistiqamahan mengaplikasikannya dalam setiap langkah, dan tarikan nafas disepanjang hidup ini. Dengan demikian InsyaAllah kita akan menggapai cinta dan keridhaan-Nya.


Sumber: http://yudimuslim.multiply.com/journal/item/32
zwani.com myspace graphic comments





Pasangan Cinta